Tanggal  11 Februari 1847, Thomas Alva Edison, penemu terbesar sepanjang masa  lahir. Pria jenius yang dijuluki Penyihir Menlo Park itu memegang 1.093  paten atas namanya. Ia juga penemu pertama yang menerapkan prinsip  produksi massal pada proses penemuan sehingga menjadikannya seorang  pebisnis handal.
Di antara berbagai  kisah sukses pendiri General Electric itu terselip beberapa fakta  menarik. Berikut ini kami sajikan 7 diantaranya.
Sulit mendengar, bukan tuli
Edison  kerap kali disebut tuli. Padahal ia bukan sama sekali tidak bisa  mendengar, namun memiliki kesulitan untuk mendengar secara sempurna.  Penyebabnya berbeda menurut beberapa sumber. Ada yang menyebut karena  demam ketika ia masih kecil serta beberapa kali infeksi bagian tengah  telinga yang  tidak diobati. Ada  juga yang menyebutkan karena  telinganya dipukul kondektur kereta api ketika laboratorium kimianya di  gerbong barang terbakar.
Surat kabar di atas kereta pertama
Kegemaran  Edison bereksperimen di gerbong kereta api membuatnya memiliki  laboratorium di dalam gerbong barang meski akhirnya laboratorium itu  terbakar. Edison kemudian membangun kembali laboratorium kimia dan  percetakan di bagasi mobil. Dari sinilah ia mempublikasikan Grand Trunk  Herald yang merupakan surat kabar pertama yang dipublikasikan di atas  kereta.
Dot dan Dash
Edison  memiliki 3 orang anak dari pernikahannya dengan Mary Stilwell. Dua orang  anaknya diberi nama panggilan unik, Dot (Marion Estelle Edison) dan  Dash (Thomas Alva Edison Junior), yang diduga diambilnya dari lambang  yang digunakan dalam sandi Morse yaitu titik “.” dan garis “-”.
Melamar Mina dengan kode Morse
Setelah  Mary Stilwell meninggal dunia, Edison bertemu Mina Miller yang adalah  seorang anak penemu, Lewis Miller. Ia mengajari Mina kode Morse agar  mereka dapat berkomunikasi secara rahasia dengan ketukan kode di tangan  mereka. Suatu hari Edison bertanya kepada Mina: .- – ..- .-.. -.. -.- –  ..- – .- .-. .-. -.- – . yang kemudian dijawab Mina dengan: -.- . … Tak  lama kemudian, keduanya pun menikah.
Menolak disebut gagal
Edison  memprotes sebuah surat kabar yang memuat judul berita utama: “Setelah  9.955 kali gagal menemukan bola lampu pijar, Edison akhirnya berhasil  menemukan lampu yang menyala”. Ia meminta judul berita itu diganti.  Keesokan harinya, atas permintaan Edison, surat kabar itu mengganti  judul berita utamanya menjadi: “Setelah 9.955 kali berhasil menemukan  lampu yang gagal menyala, Edison akhirnya berhasil menemukan lampu yang  menyala”
Paten pertama yang gagal
Pada  tahun 1869, di usianya yang ke-22, Edison memperoleh paten pertamanya  untuk mesin perekam suara telegrafik yang dirancangnya untuk badan  legislatif. Dengan alat itu, setiap anggota badan legislatif cukup  menggerakkan satu tombol pada mesin yang akan merekam RUU yang  dipilihnya. Sayangnya, alat tersebut ditolak badan legislatif karena  cara kerjanya yang lambat.
Mesin tato
Pada  tahun 1876, Edison mematenkan Stencil-pens, sebuah alat yang kemudian  dimodifikasi Samuel O’Reilly untuk menjadi mesin tato pertama. Namun ia  tetap dianugerahi penghargaan atas penemuan mesin tato yang pertama.
|  | 
NAMA ANDA
| MASUKKAN TOMBOL TWEET DISINI |  | 



 
 
 
 
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar