;



UNTUK CLOSE : KLIK LINK IKLAN DI BAWAH 1 KALI AGAR MELIHAT FULL ARTIKEL ^^


Senin, 02 Juli 2012

Subdomain atau Subdirektori

Senin, 02 Juli 2012

TKJ Blog - Semisal Anda memiliki sebuah blog atau website, saya yakin pasti Anda punya, kalau belum bisa hubungi saya biar saya buatkan :) . Tentu tahu kan perbedaan subdomain dan subdirektori, ya bila Anda memiliki blog atau situs dengan alamat http://example.com dan ingin membuat materi konten berbeda semisal konten games maka:

Subdomain: http://games.example.com
Subdirektori: http://example.com/games/

Mana yang akan Anda pilih? Jangan asal pilih melainkan pilihlah yang terbaik, berikut adalah fakor-faktor untuk membantu mempertimbangkan mana yang baiknya Anda pilih, subdomain atau subdirektori.

Faktor SEO (Optimasi Mesin Pencari)

Mesin pencari semacam google tentu memandang subdomain dan subdirektori merupakan sesuatu yang berbeda, jika Anda menggunakan subdomain maka subdomain itu adalah bukan kesatuan dari domain utama dan bila domain utama memiliki rank yang tinggi maka tidak ada dampak baiknya bagi subdomain hal ini berbanding terbalik jika Anda menggunakan subdirektori.

Dengan anggapan subdomain adalah situs berbeda dari mesin pencari google tentunya subdomain yang banyak dengan menargetkan keyword tertentu semisal "Cara membuat blog" dapat membuat sebuah blog atau situs dengan subdomain banyak dapat membanjiri sebuah target keyword.

Faktor Kemudahan Kelola

Misalkan TKJ Blog ingin merubah logo situs atau menambahkan sesuatu yang akan tampil di seluruh halaman, jika Anda menggunakan subdirektori tentu dapat dengan mudah menggantinya, lain halnya jika Anda menggunakan subdomain yang harus mengganti atau menambahkan satu-persatu di keseluruhan subdomain.

Bila Anda membackup seluruh materi situs, dengan menggunakan subdirektori tentunya proses backup hanya memerlukan satu kali kerja, beda halnya dengan subdirektori yang harus membackup satu-persatu dari masing-masing subdomain.

Faktor Keamanan

Bila Anda menggunakan banyak subdirektori maka celah atau peluang untuk diretas senakin besar, andaikan peretas mampu mengambil alih situs maka kemungkinan besar konten dalam subdirektori akan dengan mudah dimaniulasi, berbeda dengan subdomain yang dapat Anda atur dengan server terpisah menggunakan CNAME atau NS dari panel domain sehingga menyulitkan peretas untuk merusak konten lainnya.

Kesimpulan

Subdomain dan Subdirektori memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing, Anda bisa memilih mana yang cocok untuk blog atau situs Anda (Untuk platform blogspot tidak bisa membuat subdirektori).

SILAHKAN TINGGALIN KOMENTAR YANG BUKAN SPAM ^_^

NAMA ANDA - 10.02
MASUKKAN TOMBOL TWEET DISINI

0 komentar:

Posting Komentar

Flag Counter