;



UNTUK CLOSE : KLIK LINK IKLAN DI BAWAH 1 KALI AGAR MELIHAT FULL ARTIKEL ^^


Kamis, 05 Juli 2012

Cermis : Perjalanan yang Menegangkan

Kamis, 05 Juli 2012

[imagetag]
Hai saya Firsty dari Bogor, salam kenal. Ohia saya mau share cerita yang saya alami sendiri sewaktu saya duduk di bangku kelas 6 SD. Oke langsung ke cerita :)

Waktu itu saya dan keluarga hendak pergi ke rumah kakek yang berlokasi di Cirebon-Jawa Barat, ketika itu kami berangkat pukul 20:00 malam. Kami menggunakan mobil Avanza yang terdiri dari 3 deretan jok, saya berada di jok paling belakang sendirian.

Saya merasa sangat janggal dari saat kami mulai memasuki tol karena saya melihat bayangan di kaca spion mobil sesosok perempuan berbaju putih dengan rambut panjang tapi saya tidak terlalu menghiraukan karena saya berpikir bahwa itu hanya halusinasi saya saja.

Lalu saat di tempat peristirahatan pukul 20:00 saya merasakan seperti nafas di leher saya yang sontak membuat bulu kuduk saya merinding. Dan saya berkata kepada orang tua saya agar segera melanjutkan perjalanan. Kami pun segera melanjutkan perjalanan sebelum waktu terlalu larut malam.

Ketika kami sampai di pertigaan, ada dua arah yang dapat digunakan untuk sampai ke tujuan tetapi arah kanan lebih terkenal "Angker". Tentu saja ayah ku membanting stir ke kiri akan tetapi kami melihat polisi menutup jalan tersebut akibat kemacetan panjang.

Akhirnya, kami terus melanjutkan perjalanan. Ketika sampai di tengah lahan yang terlihat seperti hutan, kami mendapat kendala yaitu mobilnya mogok. Saya berfikir ini bukanlah suatu yang logis karena setiap 15 menit sekali mobil berjalan dan mogok kembali. Peristiwa ini terus terjadi sampai pukul 22:00, lalu mobil benar-benar berhenti dan tidak seperti sebelumnya.

Saat itu ibu saya sedang dalam keadaan tidak sadar karena rasa kantuk yang sangat. Saat itu ibu mendengar suara tertawa cekikikan tepat di telinganya (saya merinding saat menulis cerita ini -_-). Sontak ibu kaget dan saya ketakutan di belakang. Lalu ibu menyarankan agar saya berpindah tempat ke depan, tentu saya tidak mau menyia-nyiakan kesempatan ini.

Lalu ibu saya mulai merasakan keganjalan saat menempati tempat saya sementara ayah mencari warga untuk minta pertolongan. Warga pun mencarikan montir pukul 23:00 malam. Saat montir memperbaiki mobil, ibu meminta saya menemaninya di jok belakang dan akhirnya saya pun terpaksa kembali ke tempat semula bersama ibu.

Beberapa menit kemudian mobil berhasil diperbaiki dan saya melirik sejenak keadaan sekitar. Warga sudah membubarkan diri dari gerombolan yang menghampiri mobil kami, warga kembali ke rumahnya masing-masing. Lalu saya melihat di pepohonan sekitar seperti ada bayangan terbungkus berbaju putih meloncat ke dahan satu ke dahan lainnya. Saya pun sontak kaget dan lemas sangaat ketakutan dan memeluk erat ibu.

Akhirnya perjalanan dimulai kembali, dan tak lama kemudian sekitar 30 menit, mobil kembali mogok tetapi ayah berhasil memperbaikinya. Sesaat kemudian kami melihat sosok perempuan berambut panjang yang hendak menyebrang jalan yang sangat sepi, kami pun sontak kaget. Ibu, adik, dan ayah tidak dapat berkutik melihat sosok kuntilanak menengok ke arah kami. Lalu saya membaca doa dalam hati, iapun hilang secara tiba-tiba dan saya merasa sangat lemas lalu pingsan. Kami pun melanjutkan perjalanan ke rumah kakek dan akhirnya kami sampai dengan selamat.

Maaf kalau ada salah kata :) ini real terjadi bukan rekayasa. Memang terdengar tidak seram. Terimakasih atas partisipasinya, komentar dan kritikan ditunggu.
#ad2fcb


SILAHKAN TINGGALIN KOMENTAR YANG BUKAN SPAM ^_^

NAMA ANDA - 07.46
MASUKKAN TOMBOL TWEET DISINI

0 komentar:

Posting Komentar

Flag Counter